Perbedaan perikanan air payau dan air tawar yaitu:
Dari sisi air yang digunakan:
- Perikanan air payau menggunakan campuran air laut dan air tawar. Kadar garam yang terkandung dalam 1 liter air payau adalah 0.5-30 gram (konsentrasi garam 0.05 – 3%).
- Perikanan air tawar menggunakan air yang konsentrasi garamnya < 0.05%.
Perbedaan dari sisi lokasi:
- Perikanan air payau menggunakan tempat di dekat pantai, dalam bentuk tambak.
- Perikanan air tawar dapat dilakukan di kolam, empang, sungai, atau bendungan.
Perbedaan jenis ikan:
- Ikan air payau dapat hidup di dalam 2 wilayah, yaitu air tawar dan air laut. Contoh ikan yang dibudidayakan di air payau yaitu ikan mujair dan ikan bandeng.
- Contoh ikan air tawar yaitu ikan lele, ikan mas, ikan gabus. Ikan air tawar harganya relatif lebih murah dibandingkan ikan air payau dan air laut.