Cara Menghitung Persentase Diskon Harga
Menghitung Persentase Diskon Secara Manual
Saat membeli barang, kita seringkali melihat ada predikat diskon yang diiklankan. Diskon ini menjadi salah satu daya tarik yang membuat kita tertarik untuk membeli barang tersebut. Namun, kadang kita belum paham cara menghitung persentase diskon harga tersebut.
Cara menghitung persentase diskon sebenarnya tidak sulit, apalagi jika dilakukan secara manual. Dalam menghitung persentase diskon, terdapat beberapa rumus yang perlu dipahami dan diterapkan dengan benar.
Persentase diskon adalah jumlah potongan harga yang diberikan dalam bentuk persentase dari harga asli barang. Setelah diketahui persentasenya, maka harga diskon pun dapat dihitung. Berikut adalah beberapa rumus untuk menghitung persentase diskon secara manual:
- Menghitung Potongan Harga
- Menghitung Persentase Diskon
- Menghitung Harga Diskon
Langkah pertama dalam menghitung persentase diskon adalah dengan mengetahui jumlah potongan harga yang diberikan oleh diskon tersebut. Jumlah potongan harga dihitung dengan cara mengurangi harga asli dengan harga diskon. Berikut rumusnya:
Potongan Harga = Harga Asli – Harga Diskon
Sebagai ilustrasi, jika harga asli sebuah produk adalah Rp 100.000 dan mendapat diskon sebesar 20%, maka:
Potongan Harga = Rp 100.000 – (20% x Rp 100.000) = Rp 80.000
Dari perhitungan tersebut, kita bisa tahu besarnya potongan harga yang didapat.
Setelah mengetahui besar potongan harga, langkah selanjutnya adalah mencari tahu persentase diskon yang diberikan. Persentase diskon ditemukan dengan membandingkan besar potongan harga dengan harga asli dan mengkalikan dengan 100%. Berikut rumusnya:
Persentase Diskon = (Potongan Harga / Harga Asli) x 100%
Menggunakan contoh sebelumnya, maka:
Persentase Diskon = (Rp 80.000 / Rp 100.000) x 100% = 80%
Artinya, diskon yang diberikan untuk barang tersebut adalah sebesar 80%.
Setelah mengetahui besar potongan harga dan persentase diskon, langkah terakhir adalah mencari tahu besarnya harga diskon yang harus dibayar. Harga diskon ditemukan dengan mengurangi harga asli dengan potongan harga. Berikut rumusnya:
Harga Diskon = Harga Asli – Potongan Harga
Dengan menggunakan contoh sebelumnya, maka:
Harga Diskon = Rp 100.000 – Rp 80.000 = Rp 20.000
Artinya, harga yang harus dibayar untuk barang tersebut setelah didiskon adalah sebesar Rp 20.000.
Dalam melakukan perhitungan tersebut, pastikan untuk menggunakan rumus yang benar dan tidak keliru dalam menuliskan angka. Dengan menghitung persentase diskon secara manual, kita bisa mengetahui besarnya potongan harga dan besarnya harga diskon yang harus dibayar dengan benar.
Menghitung Persentase Diskon dengan Menggunakan Kalkulator
Berbelanja dengan benefit diskon memang menyenangkan. Kita bisa mendapatkan barang impian dengan harga yang lebih miring. Namun, terkadang memilih barang dengan diskon 30% atau 50% membuat kita bingung cara menghitung persentasenya. Tenang saja, bantuan kalkulator bisa kamu andalkan untuk menghitung persentase diskon tersebut. Simak cara lengkapnya di bawah ini:
1. Siapkan Kalkulator
Yang pertama tentu saja siapkan alat yang satu ini agar kamu lebih mudah dalam menghitung. Ada beberapa pilihan kalkulator yang bisa kamu pilih, mulai dari kalkulator sederhana di ponsel hingga kalkulator dengan fungsi persentase bawaan.
2. Menghitung Persentase Diskon Dalam Angka
Cara menghitung persentase diskon dalam angka cukup mudah. Misalnya, sebuah baju asli berharga 500 ribu rupiah diskon 30 persen. Maka kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:
- Hitunglah persentase diskon dari harga asli barang. Caranya dengan mengalikan harga asli dengan persentase diskon. Dalam hal ini, 500 ribu dikalikan 30 persen = 150 ribu.
- Kemudian, kurangi hasil dari step 1 dari harga asli barang. Dalam hal ini, 500 ribu dikurangi 150 ribu = 350 ribu.
Artinya, kamu bisa mendapatkan baju tersebut dengan harga 350 ribu saja setelah mendapatkan diskon 30 persen.
3. Menghitung Persentase Diskon Dalam Persen
Langkah kedua, kamu juga bisa menghitung persentase diskon dalam bentuk persen. Misalnya, kamu ingin membeli baju yang harganya 400 ribu rupiah dengan diskon 25 persen. Berikut adalah caranya:
- Hitunglah nilai diskon dari harga asli barang. Caranya dengan mengalikan harga asli dengan persentase diskon. Dalam hal ini, 400 ribu dikalikan 25 persen = 100 ribu.
- Kemudian, kita hitung harga diskon dari nilai diskon. Caranya dengan mengurangi harga asli barang dari nilai diskon. Dalam hal ini, 400 ribu dikurangi 100 ribu = 300 ribu.
Dengan begitu, kamu bisa membeli baju tersebut dengan harga 300 ribu rupiah saja setelah mendapatkan diskon sebesar 25 persen.
4. Gunakan Kalkulator Persentase
Terakhir, kamu juga bisa memanfaatkan kalkulator dengan fitur persentase bawaan. Langkah-langkahnya hampir sama dengan cara di atas. Yaitu:
- Masukkan harga asli barang ke kalkulator dan tekan tombol +.
- Masukkan persentase diskon dan tekan tombol %.
- Kemudian, tekan tombol = dan hasilnya akan muncul di layar kalkulator.
Dengan begitu, kamu tidak akan pusing lagi menghitung persentase diskon di kepala dan lebih efektif menghemat waktu kamu.
Dengan mengikuti cara di atas, kamu bisa lebih mudah menghitung persentase diskon dengan menggunakan bantuan kalkulator. Selamat berbelanja! 🙂
Menghitung Persentase Diskon dengan Excel atau Spreadsheet
Apakah Anda ingin belanja tetapi ingin terlebih dahulu mengetahui berapa persentase diskon yang ditawarkan oleh toko? Anda dapat menghitung angka diskon dengan mudah menggunakan aplikasi Excel atau Spreadsheet pada perangkat komputer Anda. Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap mengenai cara menghitung persentase diskon dengan aplikasi Excel atau Spreadsheet.
Sebelum menghitung angka diskon, tentu saja kamu harus mengetahui harga barang asli dan harga setelah didiskon. Kemudian Kamu dapat menghitung angka diskon dengan mudah menggunakan rumus berikut:
= (harga asli – harga setelah diskon) / harga asli x 100%
Misalnya, jika Kamu ingin membeli sepatu yang harga normalnya Rp.500.000 namun saat ini dijual dengan harga diskon Rp.400.000, maka Kamu dapat menghitung angka diskon dengan rumus:
= (500.000 – 400.000) / 500.000 x 100% = 20%
Kamu bisa memasukkan rumus ini di bagian manapun pada aplikasi Excel atau Spreadsheetmu, kemudian tekan enter untuk mendapatkan hasil angka diskon.
Anda juga dapat menggunakan fungsi ‘Persentase’ pada aplikasi Excel atau Spreadsheet untuk menghitung persentase diskon. Dalam hal ini, Kamu cukup memasukkan formula berikut:
= PERSENTASE (harga setelah diskon, harga asli)
Sebagai contoh, Kamu dapat memasukkan formula berikut:
= PERSENTASE (400.000, 500.000)
Setelah memasukkan formula di atas, secara otomatis angka diskon secara otomatis akan muncul pada Microsoft Excel atau Spreadsheet kamu.
Excel juga memiliki fitur built-in dengan nama ‘Price Discount’. Fitur ini akan membantu Kamu menghitung harga setelah diskon yang Kamu terapkan, tanpa Kamu perlu repot menghitungnya secara manual.
Kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut untuk menggunakan fitur ini:
1. Masukkan harga awal barang
2. Masukkan diskon dalam persentase
3. Pilih cell dimana output akan muncul
4. Klik ‘Formulas’ pada menu atas
5. Klik ‘Insert Function’
6. Ketikkan ‘Price Discount’ pada kotak pencarian dan tekan enter
7. Ketikkan semua nilai pada kolom dialog dan klik OK untuk mengaktifkannya
Setelah melakukan hal di atas, maka harga setelah diskon akan muncul pada cell output yang telah Kamu tentukan.
Mengetahui persentase diskon sangat berguna ketika berbelanja. Kamu bisa membandingkan harga diskon di berbagai toko dan memilih toko yang menawarkan diskon lebih besar. Semoga artikel ini dapat membantu Kamu menghitung persentase diskon dan memudahkan aktivitas belanja Kamu.
Contoh Penghitungan Persentase Diskon pada Transaksi
Bagi sebagian besar pelanggan, diskon adalah salah satu cara untuk menghemat uang dalam berbelanja. Untuk sebagian orang, terutama para pembeli pemula, menghitung presentase diskon harga dapat menjadi sedikit rumit. Namun, sering kali diskon dihitung dalam beberapa cara sederhana yang mudah dipahami. Pada artikel ini, akan dibahas lebih lanjut tentang cara menghitung persentase diskon pada transaksi.
1. Membaca label diskon
Cara yang paling mudah untuk menghitung diskon adalah dengan cara membaca label harga yang disediakan oleh toko. Biasanya, toko akan memberi diskon dalam persentase, dan itu jelas terlihat pada label harga. Sebagai contoh, jika harga barang awal adalah Rp. 200.000, dan ada diskon 10%, maka harga yang harus dibayar adalah Rp. 180.000. Ini dapat dihitung dengan cara mengurangi harga asli dengan harga diskon, sehingga Rp. 200.000 – Rp. 20.000 = Rp. 180.000. Jadi, dengan baca label diskon yang diberikan, pembeli akan langsung mengetahui harga yang sebenarnya harus dibayar.
2. Menghitung dengan Kalikan dan Bagi
Metode lain yang dapat digunakan untuk menghitung diskon adalah dengan menggunakan cara perkalian dan pembagian. Misalnya, jika ada diskon 20%, cara menghitung persentase diskon adalah dengan mengalikan harga asli dengan persentase diskon (20/100 = 0,2). Harga diskon diperoleh dengan mengurangi harga asli dengan hasil kali dua angka yang sudah didapat tadi (0,2 x Rp.200.000 = Rp. 40.000). Setelah itu, harga diskon (Rp. 40.000) dikurangi dengan harga asli (Rp.200.000), maka didapat harga yang sesungguhnya, yaitu Rp. 160.000. Jadi cara cara ini bisa digunakan untuk menghitung diskon pada transaksi pembelian produk yang lebih kompleks jika hanya membaca label diskon.
3. Gunakan Kalkulator
Jika sulit menghitung dengan cara manual, maka cara paling mudah adalah dengan menggunakan kalkulator. Masukan harga asli pada kolom pertama, kemudian masukan persentase diskon pada kolom kedua, dan tekan tombol hasilkan diskon. Maka kalkulator akan menunjukkan harga diskon. Jika harga diskon telah ditemukan, maka perhitungan selesai, maka Anda orang yang sangat hemat dalam belanja.
4. Perhatikan Syarat dan Ketentuan Diskon
Sesering mungkin, toko akan memberikan diskon pada beberapa syarat. Maka perhatikan syarat-syarat dan ketentuan diskon sebelum membeli agar Anda tidak kecewa. Sebagai contoh, beberapa toko akan memberikan potongan harga pada pembelian barang tertentu. Sehingga, bahkan jika diskon tampak kecil, Anda tetap bisa menghemat sejumlah besar uang. Artinya, Anda harus memperhatikan syarat dan ketentuan diskon serta mempertimbangkan barang-barang yang akan dibeli dengan hati-hati.
Secara umum, itu adalah beberapa cara mudah untuk menghitung diskon saat berbelanja. Dalam rangka menghemat uang, mungkin sangat penting untuk memeriksa label diskon, menggunakan kalkulator, menghitung persentase menggunakan perkalian dan pembagian, serta memperhatikan syarat dan ketentuan dari penjual. Selamat berbelanja!
Kesalahan Umum dalam Menghitung Persentase Diskon Harga
Banyak orang bertukar-tukar kata ketika berbicara tentang persentase diskon harga. Sebagai contoh, seseorang bisa mengatakan bahwa item diskon 30 persen, padahal kenyataannya diskon hanya 20 persen. Hal ini sangat riskan, terlebih lagi ketika berbicara tentang belanja. Dalam artikel ini, kita akan membahas kesalahan umum dalam menghitung persentase diskon harga dan cara menghindarinya.
1. Tidak Menentukan Harga Awal dengan Benar
Salah satu kesalahan terbesar dalam menghitung persentase diskon harga adalah tidak menentukan harga awal dengan benar. Sulit bagi seseorang untuk memperkirakan potongan harga jika dia tidak tahu harga asli. Misalnya, jika Anda melihat tag harga produk yang berbunyi “Diskon 30 persen,” namun Anda tidak tahu harga asli, maka Anda belum bisa memutuskan apakah harga jual saat ini benar-benar murah atau tidak.
2. Menggunakan Formula yang Salah
Menggunakan formula yang salah adalah kesalahan yang umum terjadi ketika menghitung persentase diskon. Formula yang benar adalah:
Diskon = Harga Asli x Persentase Diskon
Jangan lupa untuk mengubah persentase diskon menjadi bentuk desimal (misalnya, jika diskon adalah 25 persen, maka persentase diskon adalah 0,25). Setelah itu, tarik diskon dari harga asli untuk mendapatkan harga jual yang baru.
3. Memperkirakan Diskon Berdasarkan Harga Jual
Kesalahan lain yang sering terjadi dalam menghitung persentase diskon adalah memperkirakan diskon berdasarkan harga jual. Banyak orang berasumsi bahwa diskon 30 persen pada produk berharga 100 ribu berarti harga jualnya 70 ribu. Padahal, alat bantu hitung akan menampilkan angka yang lebih besar, yakni 71,428.
4. Menjadi Terlalu Terburu-buru
Menjadi terlalu terburu-buru adalah kesalahan lain dalam menghitung persentase diskon. Orang yang terlalu terburu-buru saat melakukan perhitungan cenderung melakukan kesalahan dan membuat sebuah ketidakakuratan, yang dalam hal ini bisa menghasilkan pengeluaran yang lebih besar dari anggaran
5. Tidak Menggunakan Kalkulator
Jika Anda tidak ingin repot untuk menghitung persentase diskon, Anda dapat menggunakankalkulator persentase diskon online. Ini dapat menghemat waktu dan juga mencegah kesalahan perhitungan. Di samping itu, menggunakan alat ini akan membantu Anda menghindari kesalahan yang umum terjadi dalam menghitung persentase diskon.
Secara keseluruhan, kesalahan umum dalam menghitung persentase diskon dapat dihindari dengan lebih waspada dan teliti dalam melakukan perhitungan. Jangan sampai Anda membayar lebih untuk sesuatu yang semestinya bisa kita hemat. Jika memungkinkan, jangan ragu untuk menggunakan kalkulator persentase diskon dalam menghitung, agar hasil perhitungan lebih akurat dan sesuai.
